Menteri Ekraf: Industri Musik Daerah Jadi Mesin Pertumbuhan Ekonomi Nasional!

Ringkasan

• Kementerian Ekonomi Kreatif (Kementerian Ekraf) terus berkomitmen menjadikan ekonomi kreatif sebagai "the new engine of growth" yang dimulai dari daerah.
• Menteri Ekraf, Teuku Riefky Harsya, menegaskan bahwa industri musik Indonesia tidak harus selalu berpusat di Jakarta, melainkan dapat tumbuh dari daerah.
• Ambon, yang telah menjadi bagian dari jejaring Kota Kreatif UNESCO bidang musik sejak 2019, menjadi contoh nyata keberhasilan ini.
• Melalui program Akselerasi Kreatif (AKTIF), Kementerian Ekraf mendukung musisi daerah, seperti yang terlihat dari rilis lagu "Papa Mama Pung Pasang" dari Ambon, karya kolaborasi Gian Tomasoa, Willy Sopacua, dan Kaihulu Band.
• Lagu "Papa Mama Pung Pasang" tidak hanya sekadar rilisan musik, tetapi juga merefleksikan kekuatan musik sebagai media penyambung nilai, tradisi, dan cerita antar generasi.
• Konsistensi Ambon dalam mengembangkan industri musik telah mendapatkan pengakuan global dengan meraih predikat "Excellent" dalam evaluasi berkala UNESCO Creative Cities Network tahun ini.
• Deputi Bidang Kreativitas Media, Agustini Rahayu, menjelaskan bahwa program AKTIF bertujuan mempercepat dampak ekonomi dari karya-karya lokal melalui fasilitasi produksi video klip, distribusi, dan eksposur.
• Direktur Musik, Mohammad Amin, menambahkan bahwa pengembangan talenta musik di Ambon didukung melalui berbagai program, termasuk pelatihan manajemen musisi, penyediaan panggung ekspresi, dan jejaring internasional.
• Kementerian Ekraf berencana memperluas inisiatif serupa ke kota-kota lain untuk memastikan pertumbuhan industri musik Indonesia yang lebih inklusif, merata, dan berdaya saing tinggi.
• Selain musik, Kementerian Ekraf juga menjajaki kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Malang untuk pengembangan 17 subsektor ekraf lainnya, termasuk kuliner, kriya, dan fashion, yang menunjukkan potensi besar dengan populasi 2,7-2,8 juta jiwa.
• Industri makanan dan minuman sendiri menyumbang 38 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) ekonomi kreatif.
• Menteri BUMN Erick Thohir juga menekankan peran penting ekonomi kreatif dalam mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
• Pada 22 Juli 2025, Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, beraudiensi dengan Menteri Ekraf untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif di daerahnya, menjadikannya daerah ke-80 yang proaktif dalam kolaborasi ini.